"Kemungkinan seperti yang dikatakan Kabid Humas dan Kapendam tadi yang bersangkutan berada di dalam pengaruh alkohol atau minuman keras," kata Kasubdispenum AU Letkol Sus M Yuris di Kodam Jaya, seperti dikutip dari detikNews.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Efek alkohol dalam jangka panjang terutama pada kesehatan liver yang akan terganggu, bisa jadi sirosis hati yang dapat berlanjut pada kanker hati (liver)," ujar dr Hari.
"Kemudian gangguan cognitive yang disebut wernicke korsakoff syndrome karena kekurangan vitamin B1 akibat konsumsi alkohol," tambahnya.
Selain hal tersebut, tentu saja adiksi atau kecanduang minum alkohol menjadi salah satu hal yang dikhawatirkan terjadi dari kebiasaan minum alkohol berlebihan. Pada penghentian mendadak mereka yang mengkonsumsi alkohol juga memungkinkan terjadinya kejang.
"Belum lagi masalah sosial ekonomi lainnya seperti peningkatan kasus kriminal, KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga), atau kekerasan lainnya," tutupnya.
Wah, wah, mulai sekarang harus lebih menyayangi diri sendiri untuk membatasi atau berhenti minum alkohol.











































