Di berbagai lapak online, produk semacam ini dibanderol dengan harga sekitar Rp 300-700 ribu. Dikutip dari deskripsi yang menyertai, produk ini mengusung teknologi nano dan bisa menyaring PM 2.5 atau partikel debu berukuran lembut.
Ampuhkah masker ini menyaring polusi udara? dr Agus Dwi Susanto, SpP(K) dari Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) mengatakan, maskter yang bagus idealnya mampu menyaring polutan hingga 95 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dipercaya masker seperti ini ampuh menangkal polusi. Foto: iStock |
Namun dr Agus mengingatkan, masker yang dijual harus menjalani uji coba. Kemampuan menyaring polutan, menurutnya hanya bisa dipastikan lewat pengujian oleh ahli.
"Asalkan produsen tidak asal klaim, harus ada uji alatnya dulu. Kalau asal klaim bisa bohong," jelasnya.
Lebih lanjut, dr Agus juga mengingatkan bahwa efektivitas maskter menyaring polutan juga dipengaruhi oleh cara pakai. Bila dipakai dengan benar, tentu lebih efektif.
"Kalau kemampuan filtrasinya sudah bagus tapi cara pemakaiannya salah, sama saja seperti pakai masker biasa," pungkas dr Agus.
(up/up)












































Dipercaya masker seperti ini ampuh menangkal polusi. Foto: iStock