Menurut Vierza, ART menambahkan cetirizine atau obat anti-alergi ke dalam susu dengan tujuan agar Great tertidur pulas dalam waktu lama dan tidak rewel. Sontak saat mengetahuinya, Vierza pun sangat geram terhadap apa yang dibuat ART tersebut.
Agar tidak terjadi hal yang sama pada bayi-bayi lain, Vierza pun memberi pesan kepada para ibu-ibu yang menggunakan jasa ART untuk mengurus anaknya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karena kelakuan ART itu, Great tertidur semalaman suntuk tanpa terbangun untuk meminta susu, bahkan dibangungkan dengan cara apapun bayi itu tetap tertidur pulas. Popoknya pun tidak penuh karena jarang buang air kecil.
"Kalau waktu diurus si ibu ini, Great tidur dari habis magrib kata beliau sampai jam 5 subuh baru bangun. Kalau sama aku dia tidur tapi nggak lebih dari 3 jam pasti ada bangunnya tengah malam pun bangun minta susu," cerita Vierza.
Selama dua minggu terakhir, anaknya itu kerap muntah saat minum susu. Namun sang ART mengaku baru mencampur susu bayi dengan cetirizine sejak 3 hari terakhir.
Sang ART pun dilepas begitu saja setelah menandatangani surat pernyataan bersalah. Vierza mengaku tidak menindaklanjuti ke pihak berwajib karena masih memiliki anak kecil.
Baca juga: Amankah Konsumsi Obat Alergi Saat Menyusui? |
(wdw/up)











































