"Kalbe terus mewujudkan komitmennya terhadap kesehatan masyarakat dengan memberikan pelayanan dan edukasi kesehatan, salah satunya kesehatan lansia. Melalui kegiatan edukasi lansia kami terus memberi semangat kepada mereka agar tetap aktif dan produktif di usia senja agar tetap bisa berkarya dan bermanfaat bagi lingkungan masyarakat," ujar Marketing Pharma Director PT Kalbe Farma Tbk Ridwan Ong.
![]() Lansia ikut diskusi edukasi kesehatan (Foto: dok. Kalbe) |
Acara utama peringatan Hari Lanjut Usia Nasional adalah diskusi kesehatan bertema Nutrisi Tepat untuk Lansia dengan narasumber dr. Arti Indira, M Gizi, SpGK. dan Dr. Boenjamin Setiawan, selaku Pendiri PT Kalbe Farma Tbk. Tema ini dipilih untuk mendorong para lansia untuk tetap sehat, aktif dan produktif dalam menjalankan aktivitas sehari-hari serta agar tetap bermanfaat bagi orang-orang disekitarnya. Selain itu juga diselenggarakan pemeriksaan kesehatan di antaranya pemeriksaan kesehatan, senam kebugaran lansia, live cooking demo dan acara hiburan lainnya.
Sejak tahun 1996, pemerintah Indonesia mencanangkan tanggal 29 Mei sebagai Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN). Menurut Undang-Undang no 13 tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lansia, Lansia adalah orang yang telah berusia 60 tahun ke atas.
![]() Para Lansia mengikuti senam kebugaran (Foto: dok. Kalbe) |
Menurut situs resmi BKKBN, Indonesia saat ini masuk ke dalam negara berstruktur penduduk tua (ageing population) karena memiliki proporsi lanjut usia (Lansia) 60 tahun keatas yang besar, di atas 7%. Hal tersebut dapat ditunjukkan dari data Susenas tahun 2015, bahwa jumlah Lansia sebanyak 21,5 juta jiwa atau sekitar 8,43% dari seluruh penduduk Indonesia pada tahun 2015. Dari data penduduk tersebut menunjukkan populasi lansia cenderung meningkat setiap tahunnya, sehingga akan diikuti pula meningkatnya masalah lansia. (adv/adv)













































