Di masa normal baru saat ini, menjaga daya tahan tubuh tetap merupakan hal yang tak bisa ditawar lagi. Terlebih bagi balita yang imunitasnya cenderung lebih lemah dibandingkan orang dewasa.
Menjaga imunitas balita atau bayi sangat penting karena jika tidak, mereka akan mudah sakit. Selain itu, bayi yang sakit juga biasanya akan rewel dan sulit tidur. Hal itu juga bisa membuat ibu mudah stres bahkan ikutan sakit.
Nah, untuk menjaga daya tahan anak di masa normal baru ini, ada beberapa hal yang bisa dilakukan oleh ibu. Melansir beberapa sumber, berikut 3 cara tingkatkan imunitas anak yang bisa diikuti.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berjemur di Bawah Sinar Matahari
Seorang profesor di salah satu universitas ternama di Indonesia menyebutkan tubuh manusia memerlukan sinar matahari untuk membantu meningkatkan produksi vitamin D di dalam tubuh. Vitamin D ini punya efek imunomodulator yang bisa memperbaiki sistem imun tubuh manusia. Ia menyebutkan waktu yang tepat untuk berjemur yaitu pada pukul 10.00 - 15.00 dan pada saat kondisi udara sedang baik. Namun perlu diingat, sinar matahari juga mengandung ultraviolet yang tidak baik bagi kulit. Oleh karena itu, jemurlah bayi secukupnya sekitar 15 hingga 20 menit saja.
Berikan Makanan Mengandung Antioksidan
Selain melindungi tubuh dari serangan radikal bebas, antioksidan juga bisa membantu meningkatkan imunitas tubuh. Tubuh manusia memiliki kemampuan memproduksi antioksidan, tapi tentu saja untuk memaksimalkan daya tahan tubuh, ibu juga harus menambah asupan makanan yang mengandung antioksidan kepada adek bayi. Contoh makanan yang mengandung antioksidan secara alami, antara lain ubi ungu, sayuran berwarna gelap, tomat, dan lain-lain.
Jaga Asupan Gizi Anak
Langkah selanjutnya untuk menjaga daya tahan tubuh adek bayi yang tak kalah penting yaitu memenuhi asupan gizinya. Pastikan ibu memberikan makanan bergizi seimbang serta mencukupi kebutuhan asupan protein dan zat besi. Selain karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral, kedua zat gizi ini juga penting untuk menjaga daya tahan tubuh dan tumbuh kembang yang optimal. Kandungan ini bisa didapat dari ayam kampung dan sayur bayam.
Seorang balita atau bayi mungkin tidak bisa mengasup semua makanan itu sekaligus karena kapasitas perutnya yang kecil. Namun ibu tak perlu khawatir karena SUN bisa menjadi makanan pendamping ASI yang mampu memenuhi kebutuhan nutrisi adek bayi.
SUN merupakan bubur sereal susu yang diperkaya dengan Esenutri, mengandung tinggi zat besi dan gizi lengkap seimbang untuk mendukung tumbuh kembang adek bayi. Selain itu, ada juga kandungan DHA & kolin, zat besi, zink, magnesium dan vitamin D untuk pertumbuhan optimal.
Ada 7 varian rasa lezat yang bisa ibu pilih untuk adek bayi. Ketujuh varian tersebut antara lain varian ubi ungu, ayam kampung & bayam, beras merah, kacang hijau, pisang susu, jeruk apel pisang, dan brokoli & wortel.Kalau adek bayi di rumah paling suka varian apa ya, bu?
![]() |
Teksturnya yang lembut juga sangat cocok diberikan kepada bayi berusia 6 bulan ke atas yang sedang belajar MPASI. Tak hanya itu, SUN juga aman dikonsumsi adek bayi karena diproduksi dari bahan asli menggunakan teknik pengeringan modern. Sehingga tidak mengandung MSG, pengawet maupun perisa buatan.
(adv/adv)











































