Seperti halnya yang terjadi pada seorang remaja asal Alabama, AS ini. Ia dipulangkan ke rumah karena sang kepala sekolah merasa rambutnya yang dicat merah itu terlalu mencolok dan mudah mengalihkan perhatian. Sang ibu pun geram dibuatnya.
Bagaimana tidak, pasalnya remaja bernama Hayleigh Black itu sudah mengecat rambutnya sejak tiga tahun lalu. Dan sebelumnya ia tak pernah terkena masalah karenanya. Namun tiba-tiba minggu lalu, kepala sekolah Muscle Shoals High School, Chad Holden memanggil sang putri dan memintanya pulang hari itu juga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai ibu, Boyd merasa patah hati melihat putrinya 'diusir' di hari pertamanya di bangku SMA.
Sejatinya, Boyd tahu bila Muscle Shoals High School memang tergolong sekolah yang ketat. Salah satu kebijakan mereka adalah melarang siswa-siswinya mengecat rambut dengan warna yang tak alami, apalagi kalau sampai mencolok. Akan tetapi lain halnya dengan kasus putrinya, karena warna cat rambut Black adalah merah.
"Rambut merah kan alami," kilah Boyd. Demi memperjuangkan nasib putrinya, Boyd pun menemui para pejabat distrik, termasuk kepala sekolah Black terdahulu, Brian Lindsey, namun upaya itu tak membuahkan hasil.
Boyd bahkan menyewa seorang pengacara, yang kemudian mengirimkan surat permohonan kepada sekolah agar Black tetap bisa ke sekolah dengan rambut merahnya.
Namun kepala sekolah Holden tetap keukeuh dan menyatakan akan mempertahankan kebijakan sekolahnya, apapun yang terjadi. Black pun akhirnya 'terpaksa' membilas cat rambut merahnya agar ia bisa diijinkan bersekolah lagi keesokan harinya. Ternyata warna alami rambut Black adalah pirang gelap.
"Bekas cat rambut merah saya masih sedikit kelihatan, jadi teman-teman sering menanyakan apa yang terjadi pada rambut saya," kata Black.
(lil/up)











































