Jangan Sampai Kebanyakan Les Bikin Anak Sesibuk Pegawai Kantoran

Anak Stres karena Banyak Les

Jangan Sampai Kebanyakan Les Bikin Anak Sesibuk Pegawai Kantoran

- detikHealth
Selasa, 25 Nov 2014 13:05 WIB
Jangan Sampai Kebanyakan Les Bikin Anak Sesibuk Pegawai Kantoran
Foto: Ilustrasi/Thinkstock
Jakarta - Di kota besar seperti Jakarta, banyak sekali ditemukan pegawai kantoran yang super sibuk. Berangkat pagi dan pulang malam dilakoninya demi menjamin dapur terus 'ngebul'. Saking kegiatannya super padat, pegawai kantoran pulang dengan wajah kusut. Saat ini, anak-anak sekolah dasar ada pula yang pulang ke rumah dengan wajah kusut karena sibuk mengikuti aneka les seharian.

"Orang tua sebaiknya memang tidak memforsir anak untuk sekolah full day yang kebanyakan kegiatannya belajar di kelas. Karena ikut les ini dan itu, ada lho anak-anak yang saat pulang ke rumah seperti pegawai kantoran yang sibuk karena mukanya kusut dan jidat berkerut. Umurnya baru 7 tahun tapi sepertinya sudah mikirin seluruh dunia," kata psikolog anak dan remaja, Ratih Zulhaqqi, dalam perbincangan dengan detikHealth pada Selasa (25/11/2014).

Ratih menuturkan sekolah full day tidak selalu buruk. Beberapa sekolah full day dibangun untuk membantu orang tua yang sama-sama bekerja sehingga tidak punya banyak waktu untuk mengasuh anaknya di rumah. Nah, sekolah yang seperti ini biasanya waktu belajar di kelas normal seperti sekolah lainnya, sedangkan sisa waktunya digunakan anak untuk bermain dan beraktivitas bersama teman-temannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Orang tua memang perlu jeli untuk memilih sekolah. Kalau hendak menyekolahkan anak ke sekolah full day harus benar-benar tahu apa saja aktivitas yang disediakan untuk anak. Bisa jadi anak benar-benar happy bersekolah di sekolah full day karena punya kesempatan bertemu dan bermain dengan teman-teman seusianya. Yang penting anak tidak diforsir belajar," saran perempuan yang juga jadi staf pengajar di Universitas Paramadina Jakarta ini.

Menurut Ratih, anak-anak usia SD kelas 1-2 memang tidak boleh terlalu lama belajar di kelas. Hal ini untuk menghindari mental hectic yang bisa membuat anak jadi stres dan tidak bahagia.

"Kalau sampai seharian di sekolah dengan kegiatan belajar yang banyak kasihan kan. Jadi masih nggak apa-apa kalau sekolah full day asalkan jam belajar efektifnya tidak terlalu lama," sambung dia.

(vit/ajg)

Berita Terkait