"Yang terjadi adalah meningkatnya ukuran (volume) payudara, tetapi tidak mengubah sensitivitas dan elastisitas payudara normal yang melingkupi implan tersebut," ujar dokter bedah plastik dari RSU Dr Soetomo Surabaya, dr Beta Subakti Nata'atmaja, M.D dalam perbincangan dengan detikHealth dan ditulis pada Jumat (17/10/2014).
Soal sensitivitas, dr Shahnaz Nadia, SpKK dari RSCM saat dihubungi detikHealth menyebut tidak ada perbedaan sensitivitas antara payudara yang besar dan kecil. Menurutya, sensivitas payudara tergantung dari sarafnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya ada 2 metode yang sering dipakai untuk memperbesar ukuran payudara, yakni dengan memasang implan silikon serta dengan cangkok lemak atau fat grafting. Asal dilakukan dengan teknik yang benar, keduanya sama-sama tidak mempengaruhi sensitivitas area di sekitar puting.
Fat grafting dilakukan dengan mengambil lemak dari bagian tubuh yang lain misalnya perut dan paha dalam. Lemak tersebut lalu diolah, kemudian ditanamkan lagi dengan menggunakan alat khusus ke jaringan payudara di bagian yang ingin diperbaiki bentuknya.
Alat khusus yang disebut kanul ini dimasukkan melalui sayatan kecil yang panjangnya tidak lebih dari 1 cm, yang dibuat di beberapa titik penyuntikan. Ukuran sayatan tentu jauh lebih kecil dibandingkan saat memasang implan payudara dari bahan silikon padat.
"Sensitivitas tidak masalah. Pakai implan juga tetap sensitif kok," kata dr Lina beberapa waktu lalu.
(vit/ajg)











































