Sebelum dikonsumsi, buah sebaiknya dicuci dulu di bawah air mengalir yang bersih. Sebab meski kulit buah tampak bersih mengkilat bakteri tetap bisa melekat pada buah.
"Biasanya produk tersebut telah mengalami masa simpan yang cukup lama. Walaupun buahnya bersih mengkilat tetap harus di cuci dengan air mengalir yang bersih. Jangan cuma di usap-usap saja karena potensi kontaminasi bisa terjadi," kata Kepala Badan Karantina Kementerian Pertanian RI Banun Harpini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Spesialis lambung dan pencernaan dari FKUI-RSCM, Dr dr Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, juga mengatakan hal serupa. Buah atau sayuran yang terlihat segar dapat menyimpan berbagai bakteri seperti Escherichia Colli, Listeria dan Salmonella.
Pada kontaminasi bakteri Listeria khususnya bahkan mencuci saja tidak cukup. Bakteri baru bisa mati jika direbus hingga akhirnya bahan makanan aman untuk dikonsumsi.
Jika memang terkonsumsi, bakteri dapat menyebabkan berbagai gejala seperti demam, mual, dan diare.
"Pasien harus segera menemui dokter untuk diberikan antibiotik untuk membunuh infeksi yang ada pada usus tersebut. Meski demam, mual-mual, dan diare bahayanya bisa meluas bila berkepanjangan tapi tidak sampai ganas," kata dr Ari ketika dihubungi via telepon dan ditulis pada Selasa (27/1/2015).
(vit/vit)











































