"Asupan protein sangat dibutuhkan saat orang sedang dalam masa pembentukan otot secara aktif. Protein pada lele dapat menyuplai kebutuhan protein tubuh, karena lele adalah salah satu bahan makanan sumber protein hewani," ujar Dr dr Luciana B Sutanto, MS, SpGK dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta, saat berbincang dengan detikHealth dan ditulis pada Jumat (23/10/2015).
Selain dari hewani, kebutuhan protein tubuh juga dapat diperoleh dari bahan makanan sumber protein nabati seperti dari kedelai, kacang tanah, kacang merah dan lain-lain. Dalam protein itu ada yang namanya asam amino. Asam amino adalah molekul terkecil dari molekul protein.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di setiap makanan yang mengandung protein itu berbeda-beda kandungan asam aminonya. Dalam hal ini, kandungan asam amino pada telur dan susu lebih tinggi dibandingkan dengan lele," sambung dr Luciana.
Berapa ekor lele dalam sehari yang dianjurkan? "Secukupnya saja, dianjurkan tidak setiap saat juga memakan lele. Lebih baik divariasikan, karena makanan yang mengandung protein tidak cuma ikan lele," saran dr Luciana.
Menurut dr Luciana, lele juga mengandung omega 3, sama seperti salmon. "Perbandingan omega 3 dan omega 6 pada ikan salmon 1:4 dan 1:6, sedangkan pada lele 1:4," jelasnya.
dr Luciana juga menyebut lele aman dikonsumsi ibu hamil. Sedangkan cara pengolahannya bisa apa saja, sesuai selera. Namun sebaiknya hindari menggunakan minyak goreng yang digunakan berkali-kali.
Baca juga: Lele Goreng Memicu Kanker? Bukan Salah si Ikan, Tapi Minyaknya
(vit/up)











































