Percaya atau tidak, kondisi semacam ini memang benar adanya, dan banyak ilmuwan yang berupaya menguak misteri di baliknya, semisal untuk mencari tahu penyebab atau bagaimana cara menyembuhkannya.
Berikut lima kondisi medis yang nyaris tidak masuk akal, seperti dikutip dari Cracked.com, Selasa (3/11/2015).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Deja vu terus-menerus
|
Foto: Thinkstock/sebastian-julian
|
Bahkan kabarnya pria yang hanya diketahui berumur 23 tahun itu pernah mengalami apa yang ia sebut sebagai 'deja vu of a deja vu' atau deja vu di dalam deja vu seperti halnya yang digambarkan di film Inception. Kondisi ini terbilang sangat langka, bahkan mungkin tidak ada duanya di dunia.
2. Tiba-tiba pingsan karena hal spesifik
|
Foto: Erliana Riady
|
Ada juga yang pingsan ketika merasakan emosi tertentu seperti menangis dan tertawa terbahak-bahak.
3. Sindrom bau ikan
|
Foto: ANTARA FOTO/Ampelsa
|
Normalnya, tubuh manusia dapat memetabolisme TMA sehingga bau amisnya tak begitu terasa. Akan tetapi karena gangguan genetik, proses metabolisme itu menjadi terganggu dan TMA tadi keluar sendiri dari kulit dalam jumlah yang signifikan.
Biasanya yang bersangkutan tidak menyadari jika bau badannya amis, sampai ia melihat reaksi orang-orang di sekitarnya. Sindrom ini diperkirakan terjadi pada tiap 1 dari 40.000 orang. Penyebabnya bisa karena faktor genetik atau masalah pada organ vital seperti liver dan ginjal.
4. Sindrom Uner Tan
|
Foto: Nature World News
|
Selain itu mereka tidak dapat berkomunikasi dengan baik, melainkan hanya menggunakan sedikit kosakata yang hanya dipahami oleh komunitas mereka sendiri. Penyebabnya adalah kecatatan pada otak yang mempengaruhi kemampuan kognitif serta keseimbangan tubuh mereka.
Kondisi ini juga tidak dapat disembuhkan.
5. Rambut tumbuh di bola mata
|
Foto: The News England Journal of Medicine
|
Meskipun tidak terasa menyakitkan, mereka yang mengalami tumor ini biasanya mengalami gangguan penglihatan serta munculnya rasa tidak nyaman saat berkedip. Namun dokter memastikan limbal dermoid sendiri sangat langka, yakni baru ditemukan pada tiap 1 dari 10.000 pasien.
Tumor atau kista ini selalu bersifat kongenital atau bawaan dari lahir, dan terbentuk sejak si bayi masih dalam kandungan.
Halaman 2 dari 6











































