Secara keseluruhan sebetulnya tak ada perbedaan signifikan pada kemampuan kognitif orang tersebut, hanya tingkat aktivitas otaknya saja berbeda. Contoh area otak yang berkaitan dengan mempertahankan fokus akan tinggi aktivitasnya pada musim panas sementara bagian memori mulai meninggi pada musim gugur.
"Aktivitas otak untuk proses yang sama bervariasi," kata pemimpin studi Gilles Vandewalle seperti dikutip dari Livescience pada Rabu (10/2/2016).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Peneliti Klaim Musim Panas Berhubungan dengan Penyakit Radang Usus
Terkait hal tersebut studi sebelumnya telah menunjukkan bahwa pergantian musim bisa juga membawa perubahan pada proses tubuh lainnya. Sebagai contoh peneliti pernah membuktikan bahwa di musim dingin metabolisme berubah dan orang rata-rata akan mengonsumsi lebih banyak energi dibandingkan saat musim panas.
Studi yang dipublikasi di jurnal Nature pada tahun 2015 menambahkan bahwa aktivitas genetik manusia terpengaruh oleh musim begitu juga dengan imunitas tubuh.
Baca juga: Perubahan Musim Pengaruhi Sistem Kerja Gen dan Kekebalan Tubuh
(fds/up)











































