Memakai Ponsel Saat Sedang Di-charge Bisa Merusak Sperma

Memakai Ponsel Saat Sedang Di-charge Bisa Merusak Sperma

AN Uyung Pramudiarja - detikHealth
Senin, 22 Feb 2016 12:29 WIB
Memakai Ponsel Saat Sedang Di-charge Bisa Merusak Sperma
Foto: thinkstock
Jakarta - Radiasi yang dipancarkan ponsel (telepon seluler) saat dikantongi di saku celana dianggap bisa merusak kualitas sperma. Penelitian terbaru, menggunakan ponsel yang sedang di-charge juga memberikan efek serupa.

Penelitian yang dipublikasikan di Reproductive BioMedicine ini mengungkap pria yang menggunakan ponsel lebih dari 1 jam sehari berisiko 2 kali lebih besar untuk mempunyai sperma dengan kualitas rendah. Menggunakan ponsel saat baterainya sedang diisi ulang atau di-charge memberikan efek 2 kali lebih besar.

Selain itu, 47 persen pria yang meletakkan ponselnya 50 cm dari pangkal paha punya kualitas sperma yang lebih buruk. Pada populasi umum, hanya sekitar 11 persen pria yang memiliki sperma dengan kualitas sama buruknya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Level sperma turun ke angka tertentu yang membuat pembuahan sulit terjadi," kata Prof Martha Dirnfeld dari Technion University di Haifa yang melakukan penelitian tersebut, seperti dikutip dari Dailymail, Senin (22/2/2016).

Baca juga: Lagi, Studi Baru Sarankan Pria Tak Kantongi Ponselnya di Celana 

Temuan ini menjadi peringatan bagi para pria yang kecanduan ponsel. Gelombang elektromagnetik dan panas yang dihasilkan oleh ponsel saat dipakai bisa mengganggu proses pematangan sperma. Dampaknya adalah kualitas sperma yang menurun, sebagaimana dialami oleh 40 persen pasangan yang susah punya anak.

Bagi para pria yang sedang merencanakan untuk berketurunan, para ilmuwan menyarankan untuk sebisa mungkin tidak menggunakan ponsel saat sedang di-charge. Selain itu, disarankan pula untuk tidak meletakkan ponsel pada jarang kurang dari 50 cm dari pangkal paha.

Baca juga: Ganggu Fertilitas Pria, Ponsel Jangan Ditaruh di Saku Celana  (up/vit)

Berita Terkait