Seperti disampaikan oleh Donald K. Layman, PhD, dari University of Illinois, bahwa mengurangi konsumsi makanan yang mengandung kolesterol secara drastis tidak relevan dengan kadar kolesterol darah yang sehat dan kesehatan jantung.
Dikutip dari Mayo Clinic, untuk menjaga kadar kolesterol darah tetap stabil secara alami, Anda lebih dianjurkan untuk membatasi asupan lemak trans dan memperbanyak asupan asam lemak omega-3. Jangan lupa juga untuk memperbanyak asupan serat.
Baca juga: Suka Memanggang? Hati-Hati, Ini Bahayanya untuk Kesehatan
Sayangnya untuk pecinta telur, hal itu tidak sampai 2015 bahwa AS Dietary Guidelines nixed rekomendasi lama untuk memotong asupan kolesterol.
Jika Anda sehat, Anda tidak harus makan kolesterol. Itu karena hati Anda siap untuk menebus setiap kekurangan kolesterol dalam diet Anda. Tapi tidak ada alasan untuk tidak-terutama ketika datang ke kuning telur.
"Dari semua jenis asupan, telur adalah sumber protein yang baik. Dengan mengonsumsi telur, tubuh dapat menyerap dan menggunakan proteinnya lebih baik, dibandingkan jika mereka mengonsumsi protein dari sumber lain," ungkap Patton, seperti dikutip dari Men's Health, Senin (30/5/2016).
Sementara itu, penelitian dari University of Surrey di Inggris juga menunjukkan bahwa telur, khususnya kuning telur, kaya akan fosfor, zinc, vitamin B, kolin, dan antioksidan.
Ini berarti, memasukkan telur dalam menu makanan sehari-hari diyakini dapat memberikan manfaat yang tak sedikit bagi pria. Di antaranya memasok lebih banyak energi, mengurangi peradangan, membantu menurunkan berat badan, melatih pembentukan otot dan mencerdaskan otak.
Baca juga: Pada Pria, Perceraian Juga Berdampak pada Pola Makan
(ajg/up)