Perut Makin Buncit Makin Besar Pula Risiko Kanker Prostat

Perut Makin Buncit Makin Besar Pula Risiko Kanker Prostat

Martha HD - detikHealth
Minggu, 05 Jun 2016 14:09 WIB
Perut Makin Buncit Makin Besar Pula Risiko Kanker Prostat
Foto: thinkstock
Jakarta - Ketika seorang pria semakin bertambah tua lumrah baginya untuk mengalami pembesaran prostat. Hal ini bisa tak jadi masalah bila pembesarannya jinak, namun kadang bisa juga ganas menjadi kanker hingga harus ditangani.

Berkaitan dengan hal tersebut studi yang dilakukan oleh peneliti di Oxford University menemukan apabila seorang pria memiliki perut buncit, maka kemungkinannya untuk mengembangkan kanker prostat semakin besar. Setiap 10 sentimeter (cm) lingkar perut di atas normal maka risiko bisa meningkat hingga 13 persen.

Data diambil setelah peneliti menganalisa 150 ribu pria di Inggris dalam jangka waktu 14 tahun. Rata-rata partisipan berusia 52 tahun ketika studi dimulai dan saat selesai 7.000 di antaranya terkena kanker prostat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Makin Jarang Ejakulasi, Makin Besar Risiko Terkena Kanker Prostat?

"Temuan dari studi besar ini menunjukkan hubungan antara ukuran tubuh dan kanker prostat cukup kompleks dan bisa bervariasi agresivitas penyakitnya. Pria yang simpanan lemaknya lebih banyak memiliki peningkatan risiko kanker prostat tingkat tinggi dan kematian kanker prostat," ujar dr Aurora Perez-Cornago selaku salah satu penelii seperti dikutip dari Daily Mail, Sabtu (5/6/2016).

"Studi kami sejalan dengan saran kesehatan untuk penyakit lainnya. Pria harus menjaga bobot tubuh yang sehat," lanjut dr Aurora.

Untuk terapi pembesaran prostat sendiri, dokter bisa melakukannya dengan tiga cara yaitu obat-obatan, operasi, dan prosedur dengan minimal invasif. Menurut spesialis urologi di Mount Alvernia Hospital, Singapura, dr Tan Hun Hoe khusus untuk obat biasanya bisa diberikan pada kasus yang ringan.

Untuk menghindari terjadinya masalah pada prostat, dokter berkacamata ini menyarankan para pria untuk melakukan pola hidup sehat.

Baca juga: Pembesaran Prostat pada Pria Belum Tentu Berbahaya


(rdn/rdn)

Berita Terkait