Bagi Pengantin Baru, Baiknya Tinggal Sendiri atau Bersama Orang Tua?

Bagi Pengantin Baru, Baiknya Tinggal Sendiri atau Bersama Orang Tua?

Radian Nyi Sukmasari - detikHealth
Senin, 04 Jul 2016 11:10 WIB
Bagi Pengantin Baru, Baiknya Tinggal Sendiri atau Bersama Orang Tua?
Ilustrasi (Foto: Thinkstock)
Jakarta - Setelah menikah, ada pasangan suami istri (pasutri) yang memutuskan tinggal terpisah dari orang tua misalnya dengan mengontrak, atau justru masih tinggal satu atap dengan orang tua atau mertua. Sebenarnya, mana yang lebih dianjurkan.

Menurut psikolog keluarga Anna Surti Ariani, MPsi, sebisa mungkin pasutri tinggal sendiri dan tidak bergabung dengan orang tua maupun mertua. Sebab, menurut wanita yang akrab disapa Nina ini, bagaimanapun pengantin baru tetap sedang belajar untuk berhubungan satu sama lain tanpa adanya pihak lain.

"Jadi suami dan istri itu makin kenal satu sama lain. Misal reaksi terhadap pasangan yang murni tanpa ada pengaruh orang lain, dalan hal ini orang tua atau mertua misalnya," kata Nina saat berbincang dengan detikHealth baru-baru ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nina mencontohkan, ketika pasutri tinggal di rumah orang tua si istri, si istri mungkin kita bisa lebih jujur atau dengan kata lain menjadi dirinya sendiri. Berbeda kondisinya ketika pasutri tinggal dengan orang tua si suami, bisa jadi si istri lebih menjaga image alias jaim.

Baca juga: Pria Ini Majukan Hari Pernikahan Agar Ibunya yang Sakit Kanker Bisa Hadir

"Kita jadinya melakukan sesuatu yang tidak sesuai dengan diri kita. Sehingga, saat bersama pasangan kita jadi nggak kayak pasangan (yang sebenarnya) karena kita nggak jadi diri sendiri," kata ibu dua anak ini.

Meski begitu, tak bisa ditampik jika memang pasutri harus tinggal bersama orang tua misalnya saja karena faktor finansial. Atau justru memang ada permintaan dari orang tua atau saudara lain karena kondisi orang tua sudah tidak ada yang menemani,

Jika seperti itu, Nina menyarankan agar mertua dan menantu, terutama ibu mertua dan menantu perempuannya perlu berusaha saling mengenal satu sama lain. Dengan begitu, hubungan mertua dan menantunya pun lebih dekat.

"Bisa dengan saling ngobrol, ngomongin hobi yang sama. Ngomongin rencana soal anak misalnya, terus masak atau shoping bareng," tutup Nina.

Baca juga: Sakit Kepala Sehari Sebelum Menikah, Calon Istri pun Bedah Otak Darurat (rdn/up)

Berita Terkait