Hai Orang Tua, Pastikan Anak Nyaman Saat Mudik dengan Tips Dokter Ini

Jakarta - Mudik menjadi tradisi yang wajib dilaksanakan dari tahun ke tahun. Meskipun anak sudah ikut mudik sejak masih belia, fisik mereka juga masih sebaik ayah ibunya.

dr Meta Hanindita, SpA dari RSUP Dr Soetomo berpesan agar orang tua menyediakan car seat khusus untuk anak. "Cek juga AC yang ada pada mobil, jangan sampai mengarah langsung ke bayi atau batita," paparnya saat berbincang dengan detikHealth.

Kalau bisa, lanjut dr Meta, hindari memberi makan atau minum kepada anak saat mobil sedang bergerak. Hal ini untuk mencegah anak tersedak. Jangan lupa, lakukan pengecekan secara rutin apakah bayi atau batita butuh makan, minum atau ganti popok, semisal tiap 2-3 jam.

Baca juga: Saat Mudik ke Kampung Halaman, Bolahkah Anak-anak Tetap Berpuasa?

Agar anak makin nyaman, dr Meta mengatakan orang tua bisa membawakan makanan dan minuman yang cukup untuk anak selama di perjalanan. "Bawa juga mainan favorit yang dapat menghiburnya," imbuhnya.

Yang tak kalah penting, membawa obat-obatan seperti penurun panas, obat batuk pilek atau obat anti-alergi. Bawalah juga kantung plastik untuk mengantisipasi bila sewaktu-waktu anak mengalami mabuk perjalanan.

Berikut beberapa tips menghindari mabuk darat untuk anak versi dr Meta:

- Pilih posisi tempat duduk yang tepat. Misal bila naik kapal laut, pilih tempat di tengah di mana goyangan kapalnya paling tidak terasa, sedangkan jika naik pesawat, pilih kursi dekat tepi depan sayap
- Jangan membiarkan anak membaca saat kendaraan bergerak
- Isi perut anak sebelum berangkat
- Jika anak mulai terlihat mabuk, beristirahatlah sebentar sebelum melanjutkan perjalanan, utamanya jika mengendarai moda transportasi publik.

Baca juga: Perhatikan Hal Ini Jika Hendak Ajak si Kecil Balik Mudik dengan Pesawat

Masalah anak bisa berpuasa atau tidak selama mudik, dr Meta meminta agar orang tua tidak memaksakan si anak. "Jika anak terlihat masih kuat berpuasa, tidak masalah kok. Tapi kalau tidak kuat sekali lagi, jangan dipaksakan," tegasnya.

dr Ristantio, SpA, M.Kes., dari RS Akademik UGM Yogyakarta menambahkan, puasa bagi anak saat mudik tidak disarankan bilamana mereka pulang kampung mengendarai sepeda motor. Selain itu, sebelum berangkat mudik, penuhi asupan makan yang sesuai dengan standar gizi seimbang, dan usahakan anak tidak sampai telat makan.

"Kalau misalnya ke tempat yang banyak orang seperti terminal, stasiun bagus pakai masker karena risiko kena infeksi saluran pernapasan anak itu tinggi," sarannya. (lll/lll)