Mutasi Gen Membuat Seseorang Makin Tertarik Junk Food

Mutasi Gen Membuat Seseorang Makin Tertarik Junk Food

AN Uyung Pramudiarja - detikHealth
Rabu, 05 Okt 2016 10:08 WIB
Mutasi Gen Membuat Seseorang Makin Tertarik Junk Food
Foto: Getty Images
Jakarta - Ungkapan 'you are what you eat' makin jelas maknanya dalam sebuah penelitian ilmiah. Seseorang yang senang makan junk food terbukti memiliki gen yang berbeda dengan orang-orang yang menyukai makanan sehat.

Sebuah penelitian mengungkap bahwa 1 dari 100 orang memiliki kelainan pada gen MC4R, sehingga lebih tertarik pada makanan berlemak. Dalam pengamatan, orang-orang dengan mutasi gen tersebut lebih tertarik pada makanan berlemak dibanding makanan manis.

Ketertarikan terhadap makanan berlemak, menurut para peneliti adalah sifat alami manusia sebagai bagian dari evolusi. Lemak memiliki kalori 2 kali lebih banyak dibanding karbohidrat dan protein, sehingga menguntungkan untuk bertahan hidup.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat tidak ada makanan, kita butuh energi yang bisa disimpan dan diambil saat dibutuhkan," kata Sadaf Farooqi dari University of Cambridge yang melakukan penelitian tersebut, dikutip dari Livescience, Rabu (5/10/2016).

Baca juga: Selain Bikin Gemuk, Junk Food Juga Bikin Orang Ogah Konsumsi Makanan Sehat

Di dalam tubuh, gula dari karbohidrat hanya bisa disimpan dalam jumlah terbatas. Menurut Farooqi, keinginan untuk menyantap makanan berlemak secara naluriah ada untuk menghindarkan manusia dari risiko kelaparan. Namun pada mutasi gen MC4R, ketertarikan tersebut lebih tinggi dbanding yang lain.

Temuan ini memberi harapan terciptanya obat untuk menekan nafsu makan, secara spesifik pada makanan berlemak. Seperti halnya asupan gula, asupan lemak yang berlebihan bertanggung jawab pada tingginya kasus obesitas dengan berbagai komplikasinya.

Baca juga: Junkfood Tak Cuma Bikin Gendut Tapi Juga Bikin Tulang Keropos Lho! (up/vit)

Berita Terkait