Kata Dokter Soal Takaran Minum untuk Pasien Gagal Ginjal

Kata Dokter Soal Takaran Minum untuk Pasien Gagal Ginjal

Nurvita Indarini - detikHealth
Selasa, 28 Mar 2017 15:07 WIB
Kata Dokter Soal Takaran Minum untuk Pasien Gagal Ginjal
Foto: Ilustrasi minum air putih/Thinkstock
Jakarta - Beberapa orang yang kena gagal ginjal sebagai akibat dari komplikasi diabetes merasa konsumsi air putih banyak-banyak bisa menyehatkan. Nyatanya tidak begitu. Takaran minum air putihnya harus diperhatikan benar.

"Orang dengan gagal ginjal nggak boleh minum banyak-banyak. Biasanya dibolehkan 500 cc dan maksimal 700 cc dalam sehari," tutur dr Akbari Wahyudi Kusumah, SpU dari RS Mayapada Lebak Bulus, Jakarta Selatan, dalam perbincangan dengan detikHealth.

Jika terlalu banyak minum, maka yang bersangkutan bisa mengalami sesak napas. Ini karena fungsi ginjal yang sudah tidak optimal sehingga menyebabkan organ tubuh lainnya terbebani.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Air tertahan di tubuh, paru-paru terendam air. Membebani kerja jantung juga," sambung dr Akbari.

Baca juga: Fakta Gagal Ginjal, Kondisi yang Dialami Eko DJ Sebelum Meninggal

Jika pasien sudah mulai merasa sesak, sebaiknya segera dibawa ke dokter. Nanti dokter akan memberi obat yang bisa membantu membuang air berlebih dari dalam tubuh.

Pada pasien gagal ginjal, umumnya mudah merasa lelah. Ingat, bukan karena lelah lantas mengakibatkan gagal ginjal. Namun tidak optimalnya ginjal bekerja jadi membebani organ tubuh lainnya sehingga tubuh merasa mudah lelah dan lemas.

"Kalau diminta cuci darah, tapi tidak melakukannya, tubuh bisa jadi lemas. Ini karena racun ketahan di badan, air juga tertahan, jadinya sesak napas," sambung dr Akbari.

Cuci darah, sambungnya, tidak terasa sakit. Pasien diminta tiduran, lantas mesin hemodialisis alias cuci darah yang akan bekerja membersihkan darah untuk mengeluarkan racun.

"Prosesnya 4-8 jam. Tidak sakit sama sekali. Ada yang melakukannya seminggu dua kali, dan pada beberapa pasien ini membuat lelah karena harus bolak-balik ke rumah sakit," imbuh dr Akbari.

Baca juga: Baca juga: Ini Ciri Urine Orang yang Ginjalnya Bermasalah

(vit/vit)

Berita Terkait