Ketika Kru dan Penumpang Bantu Kelahiran Bayi di Pesawat

Ketika Kru dan Penumpang Bantu Kelahiran Bayi di Pesawat

Firdaus Anwar - detikHealth
Senin, 10 Apr 2017 07:02 WIB
Ketika Kru dan Penumpang Bantu Kelahiran Bayi di Pesawat
Foto: BBC
Istanbul - Melahirkan anak ke dunia bukan tugas yang mudah karena seorang ibu kadang harus mempertaruhkan nyawanya. Seperti yang dialami oleh seorang penumpang pesawat Turkish Airlines ketika tiba-tiba saja kontraksi bersalin di ketinggian 12 ribu meter lebih di atas tanah.

Sang penumpang yang diketahui bernama Nafi Diaby akan menuju Istanbul dari dari kota Conakry dengan kondisi sedang hamil 28 minggu. Beberapa maspakai memang masih memperbolehkan ibu hamil menjadi penumpang sampai batas usia kehamilan 36 minggu, namun itu juga atas surat persetujuan dokter.

Pada kasus Nafi ketika dirinya mengalami kontraksi persalinan tidak ada tenaga medis di atas pesawat yang siap membantu. Akhirnya para kru pesawat bersama beberapa penumpang hanya bisa membantu dengan pengetahuan dan perlengkapan yang seadanya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para kru setelah menolong Nafi (Foto: BBC)Para kru setelah menolong Nafi (Foto: BBC)


Baca juga: Penting Diketahui Bagi Ibu Hamil yang Hendak Mudik Naik Pesawat

Beruntung Nafi tidak memiliki kondisi atau komplikasi. Hingga akhirnya lahir lah seorang bayi perempuan sehat bernama Kadiju.

"Para kru kabin menyadari bahwa ada salah satu penumpang bernama Nafi Diaby yang kesakitkan karena akan melahirkan... Mereka langsung berusaha membantu dalam proses persalinan di atas pesawat," ungkap Turkish Airlines dalam sebuah pernyataan dan dikutip dari BBC, Minggu (9/4/2017).

Meski menunjukkan tanda kelelahan Nafi dan Kadiju dilaporkan dalam kondisi baik. Kejadian bayi yang lahir di tengah penerbangan ini bukan lah yang pertama, di Indonesia kejadian serupa juga pernah dialami oleh contohnya wanita bernama Suryani ketika terbang bersama maskapai Lion Air Juni 2012 lalu.

Direktur Umum Lion Air Edward Sirait kala itu menjelaskan, sebelum terbang, Suryani telah dimintai surat keterangan dokter dan dinyatakan aman untuk terbang. Karena lahir di pesawat Lion, sang anak pun pada akhirnya diberi nama Lion.

Baca juga: Usia Berapa Bayi Sudah Bisa Diajak Bepergian dengan Pesawat?


(fds/vit)

Berita Terkait