Nah, bicara soal peluang kehamilan, berikut ini kondisi-kondisi pria yang dapat menghambat peluang memiliki anak, seperti dikutip dari 'Jurnal Program Nutritalk Tumbuh Kembang Optimal Cipatakan Pemimpin Andal' yang disusun oleh Kelompok Kerja Jurnalis Penulis Kesehatan (K2JPK) berikut ini.
Baca juga: Kisah Pria yang Hamil Setelah Dapat Sperma Donor Melalui Facebook
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Obesitas
|
Foto: Thinkstock
|
2. Masalah sperma
|
Foto: ilustrasi/thinkstock
|
Untuk mengatasi ini, disarankan memperbaiki pola hidup dan meningkatkan konsumsi makanan mengandung vitamin E seperti brokoli, almond, dan alpukat.
3. Varikokel (varises testis)
|
Foto: thinkstock
|
Lantas, bagaimana cara mengatasi varikokel? Varikokel bisa diatasi dengan teknik bedah mikro guna memperbaiki pembuluh vena yang bermasalah. Dengan begitu, aliran darah di pembuluh arteri tetap lancar sehingga memperkecil risiko komplikasi seperti testis mengecil atau terjadi penumpukan cairan di dalam testis. Di samping itu, perlu pula terapi untuk memperbaiki kualitas sperma agar mampu membuahi sel telur yang sudah matang.
4. Gangguan hormonal
|
Foto: thinkstock
|
Baca juga: KB Spiral Berlapis Tembaga dan Hormonal, Mana yang Lebih Dianjurkan?
5. Kombinasi gangguan fisik dan psikologis
|
Foto: thinkstock
|
Impotensi bisa disebabkan satu atau kombinasi beberapa faktor. Dulunya, impotensi dianggap masalah psikologis. Tapi, penelitian terbaru menyebut impotensi sebagai masalah fisik yang diperburuk dengan masalah psikis seperti tegang, merasa bersalah, dan tidak percaya diri.
Nah, ejakulasi dini merupakan ketidakmampuan mengendalikan respons ejakulasi setelah penetrasi minimal 30 detik. Kondisi ini menjadi masalah infertilitas ketika ejakulasi terjadi sebelum penis benar-benar berada di dalam vagina. Sementara, inkompetensi ejakulasi adalah ketidakmampuan ejakulasi selama hubungan seksual akibat kondisi psikologis.
Halaman 2 dari 6











































