Efek Buruk Kebiasaan Tidur dengan Rambut yang Masih Basah

Jakarta - Setelah keramas, seringkali rambut belum kering sempurna dan sudah mengantuk ingin segera tidur. Adakah efeknya jika terbiasa tidur dalam kondisi rambut masih basah?

Salah satu hal mencolok yang muncul biasanya adalah bentuk rambut menjadi acak-acakan. Pada wanita, kondisi ini kerap mengganggu kepercayaan diri karena rambut menjadi lebih sulit untuk ditata.

Disampaikan oleh pakar kesehatan rambut Olga Gilbert, tidur dalam kondisi rambut sudah basah jika dilakukan terus-menerus dapat menyebabkan kerusakan rambut. Alasannya, saat rambut basah biasanya ia akan menjadi lemah dan rapuh, sehingga menjadi mudah pecah-pecah.

Baca juga: Sering Dianggap Sepele, Kapan Rambut Rontok Perlu Dicek ke Dokter?

Terlebih jika Anda memaksa untuk mengikatnya saat tidur. Kondisi ini bisa membuat rambut menjadi semakin rapuh dan menjadi mudah rontok. "Sebisa mungkin usahakan untuk mengeringkan rambut terlebih dahulu sebelum tidur," tutur Gilbert, seperti dikutip dari Reader's Digest.

Selain rontok, tidur dalam kondisi rambut yang masih basah juga bisa memicu datangnya ketombe dan gatal di kulit kepala. Hal ini terjadi karena saat tidur dalam kondisi rambut dan kulit kepala basah akan memicu kelembapan ekstra.

Jika terpaksa Anda memang harus tidur meski rambut sudah basah, Gilbert menganjurkan Anda untuk tidak menguncir rambut. Biarkan rambut tergerai alami. Yang paling penting, hindari juga penggunaan produk apapun pada rambut sebelum tidur, seperti kondisioner tanpa bilas, serum dan produk lainnya. Ini supaya kondisi rambut tidak semakin lembap.

Baca juga: Muncul Sisik-Putih sisik di Kulit Kepala, Ketombe atau Psoriasis? (ajg/up)