Baru-baru ini Blake mengunggah foto selepas menjalani pelatihan CPR dengan menggunakan boneka CPR dan boneka bayi di akun Instagramnya.
Di bawah foto itu, tak lupa ia mencantumkan caption: "Untuk para ibu dan ayah di luar sana. Saya mengambil kelas CPR yang fokus untuk anak-anak dan bayi, dan saya harus merekomendasikannya kepada Anda semua," tulisnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Blake sendiri adalah ibu dari dua putri bernama James (2) dan Ines (8 bulan), buah cintanya dengan aktor tampan pemeran Deadpool, Ryan.
Ryan juga mengaku pernah menggunakan CPR untuk menyelamatkan nyawa keponakannya. Untuk itu ia mendorong orang tua lain agar mengambil kelas yang sama. "Hanya butuh beberapa jam untuk belajar dan ini menyenangkan," timpalnya seperti dikutip dari ET Online.
Baca juga: Tak Harus Dokter, Orang Biasa Bisa Atasi Henti Jantung Mendadak
Harapan Blake dan Ryan untuk menularkan semangat belajar CPR ini pun mendapat tanggapan positif dari follower mereka. Hanya dalam beberapa jam setelah foto itu diunggah, Blake mendapatkan lebih dari 500.000 'likes'.
Komentar mereka pun rata-rata bernada positif, bahkan berterimakasih pada Blake karena mempromosikan kegiatan tersebut. Banyak di antaranya berbagi pengalaman pribadi mereka berhasil menyelamatkan nyawa anak dengan CPR.
"Saya berhasil menyelamatkan putra saya berusia setahun yang tersedak, ini begitu penting!" tulis salah satu follower.
"Terima kasih telah menyebarkan kesadaran (untuk belajar CPR, red). Ayah saya menyelamatkan nyawa saudari saya yang berusia dua tahun dengan CPR," tulis lainnya.
Bahkan komentar seorang follower juga mendapatkan respons langsung dari sang aktris. "Saya berharap bisa melakukan CPR pada putriku yang berusia 2,5 bulan yang meninggal dunia," tulis pengguna Instagram bernama Emily Hutchinson.
Boneka yang digunakan di kelas CPR. Foto: Instagram |
"Saya turut menyesal mendengarnya tetapi terima kasih telah berbagi. Dengan begini kita bisa saling bergantung satu sama lain seabagi sesama ibu," balas Blake.
Baca juga: Infografis: 7 Langkah Pertolongan Pertama CPR Pasien Serangan Jantung
Orang dewasa, dalam hal ini orang tua memang disarankan untuk bisa melakukan CPR agar dapat mengantisipasi berbagai insiden yang mungkin bisa terjadi pada buah hati mereka. Di antaranya tenggelam dan tersedak.
Semisal untuk tersedak, dr Pandu C Lestari, SpA dari RS Siloam Jakarta pernah menjelaskan bahwa ketika anak tersedak permen, orang tua tidak diperkenankan memasukkan jari mereka ke dalam mulut anak untuk mengeluarkan permen tersebut.
"Kecuali orang tua dapat melihat permen tersebut di dalam mulut atau merasa dapat meraih benda tersebut," tuturnya kepada detikHealth beberapa waktu lalu.
Sebaliknya, jika permen itu sudah tidak terlihat di dalam mulut si anak, maka jangan pernah mencoba untuk merogohnya dengan jari sebab dikhawatirkan akan semakin mendorong permen itu masuk dan menyumbat pernapasan si anak.
Dan bila hal ini kadung terjadi, anak akan sulit bernapas dan bisa saja tidak sadarkan diri. Saat itulah orang tua disarankan melakukan CPR. "Segera lakukan CPR sambil memanggil bantuan, seperti ambulans," pesannya. (lll/ajg)












































Boneka yang digunakan di kelas CPR. Foto: Instagram