Penelitian yang dipublikasikan di Exercise Physiology tersebut menganalisis 26 pose yoga yang dilakukan dalam temperatur panas. Mereka menggunakan suhu 40 derajat celcius. Partisipan mengikuti 3 sesi tiap pekan selama 3 bulan, masing-masing selama 90 menit.
Sebelumnya, berbagai penelitian menyebut bahwa hot yoga ampuh memperbaiki fungsi peredaran darah. Artinya, baik pula untuk jantung.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun dalam penelitian ini, para ilmuwan tidak menemukan perbedaan yang signifikan. Pengamatan pada fungsi endotel menunjukkan bahwa kelompok yang melakukan yoga biasa, mendapatkan efek yang sama dengan kelompok yang melakukan hot yoga.
"Ini penelitian pertama yang menunjukkan efek menguntungkan dari latihan tanpa adanya panas," kata Stacy Hunter, salah seorang peneliti, seperti dikutip dari newsweek.
Baca juga: Serunya Yin Yang Yoga, Tengok Yuk Seperti Apa Gerakannya
(up/up)











































