Cie yang Senyum-senyum! 5 Tanda Jatuh Cinta Berdasarkan Sains (2)

Cie yang Senyum-senyum! 5 Tanda Jatuh Cinta Berdasarkan Sains (2)

Aisyah Kamaliah - detikHealth
Sabtu, 03 Feb 2018 11:07 WIB
Cie yang Senyum-senyum! 5 Tanda Jatuh Cinta Berdasarkan Sains (2)
Jatuh cinta dapat dibuktikan secara ilmiah. Foto: thinkstock
Jakarta - Sedang merasa berdebar-debar ketika bertemu dengan seseorang di kampus atau di tempat kerja? Eits, sudah yakin belum kalau yang kamu rasakan itu cinta? Jika belum, sebaiknya baca dulu lima tanda ilmiah yang dialami seseorang yang sedang jatuh cinta.

Dilansir Business Insider, Jumat (2/2/2018), ini dia yang masuk dalam kriteria tersebut. Adakah yang kamu alami sekarang ini?

Baca juga: Awas Jatuh Cinta Berubah Jadi Lovesick, Ini Cirinya

Foto: Thinkstock
Coba ingat-ingat, seberapa sering kamu curi-curi pandang ke arah si dia? Ini bisa jadi pertanda bahwa kamu sudah mabuk kepayang padanya. Terlebih jika terjadi kontak mata yang cukup intens dan lama, bisa jadi dia juga menyimpan rasa yang sama.

Beberapa studi menemukan pasangan yang melakukan kontak mata memiliki hubungan romantis yang lebih kuat dibandingkan yang tidak. Bahkan, sebuah penelitian pada orang asing yang saling berpandangan selama beberapa menit dilaporkan saling memiliki rasa romantis satu sama lain.

Foto: thinkstock
Jatuh cinta memang terkadang membuat seseorang terluka, namun kalau kamu sudah siap menerima rasa sakit ini adalah pertanda kamu telah jatuh cinta pada orang tersebut.

Penelitian Stanford University School of Medicine menemukan hal unik yakni, partisipan yang diminta memandang foto orang yang mereka cinta mengalami penurunan tingkat rasa sakit sedang hingga 40 persen dan mengurangi rasa sakit berat mencapai 15 persen.

Foto: Thinkstock
Melakukan hal baru saat awal berpacaran guna membuat pasangan terkesan di awal hubungan wajar saja dilakukan, tapi kalau sudah secara berulang terjadi sepertinya kamu benar-benar jatuh cinta deh.

Pasalnya, studi menemukan orang-orang yang mengaku jatuh cinta lebih sering punya variasi ketertarikan dan sifat baru setelah terikat hubungan. Bahkan, apa yang dibenci kamu sebelumnya bisa berubah jadi hal favorit.

Foto: thinkstock
Kalau kamu tidak merasa jijik dengan tingkah lakunya, misalnya tidak merasa keberatan bergandengan tangan usai memergokinya mengupil, ini adalah pertanda berat. University of Groningen di Belanda menemukan gairah seksual seorang bisa mengalahkan rasa jijik.

Foto: thinkstock
Berusaha untuk membuatnya bahagia adalah ciri kamu benar-benar menyimpan rasa padanya. Kamu ingin membuat hidup si dia terasa lebih mudah dan menyenangkan dengan usaha-usaha yang kamu lakukan. Sebagai contoh, kamu rela memasakannya semangkuk sup disaat dirinya sedang sakit, atau menjemputnya ketika ia kelelahan dari tempat kerja.
Halaman 2 dari 6
Coba ingat-ingat, seberapa sering kamu curi-curi pandang ke arah si dia? Ini bisa jadi pertanda bahwa kamu sudah mabuk kepayang padanya. Terlebih jika terjadi kontak mata yang cukup intens dan lama, bisa jadi dia juga menyimpan rasa yang sama.

Beberapa studi menemukan pasangan yang melakukan kontak mata memiliki hubungan romantis yang lebih kuat dibandingkan yang tidak. Bahkan, sebuah penelitian pada orang asing yang saling berpandangan selama beberapa menit dilaporkan saling memiliki rasa romantis satu sama lain.

Jatuh cinta memang terkadang membuat seseorang terluka, namun kalau kamu sudah siap menerima rasa sakit ini adalah pertanda kamu telah jatuh cinta pada orang tersebut.

Penelitian Stanford University School of Medicine menemukan hal unik yakni, partisipan yang diminta memandang foto orang yang mereka cinta mengalami penurunan tingkat rasa sakit sedang hingga 40 persen dan mengurangi rasa sakit berat mencapai 15 persen.

Melakukan hal baru saat awal berpacaran guna membuat pasangan terkesan di awal hubungan wajar saja dilakukan, tapi kalau sudah secara berulang terjadi sepertinya kamu benar-benar jatuh cinta deh.

Pasalnya, studi menemukan orang-orang yang mengaku jatuh cinta lebih sering punya variasi ketertarikan dan sifat baru setelah terikat hubungan. Bahkan, apa yang dibenci kamu sebelumnya bisa berubah jadi hal favorit.

Kalau kamu tidak merasa jijik dengan tingkah lakunya, misalnya tidak merasa keberatan bergandengan tangan usai memergokinya mengupil, ini adalah pertanda berat. University of Groningen di Belanda menemukan gairah seksual seorang bisa mengalahkan rasa jijik.

Berusaha untuk membuatnya bahagia adalah ciri kamu benar-benar menyimpan rasa padanya. Kamu ingin membuat hidup si dia terasa lebih mudah dan menyenangkan dengan usaha-usaha yang kamu lakukan. Sebagai contoh, kamu rela memasakannya semangkuk sup disaat dirinya sedang sakit, atau menjemputnya ketika ia kelelahan dari tempat kerja.

(ask/up)

Berita Terkait