Salah satu kanker yang menyebabkan angka kematian cukup tinggi ialah kanker paru. Berdasarkan data dari Globocan 2012, penyakit kanker paru merupakan penyakit yang menyebabkan kematian pada penduduk pria sebesar 30 persen, sedangkan pada wanita 11,1 persen.
Dilihat dari data lebih banyak menyerang pria, kanker paru ini lebih banyak disebabkan oleh rokok. Hal itu dibenarkan oleh dokter spesialis penyakit dalam dari RSUP Persahabatan, dr Elisna Syahruddin, PhD, SpP(K).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Kemenkes: Penyebab Paling Tinggi Kanker Paru itu Rokok!
Selain itu, dr Elis sapaan akrabnya, menyebutkan adanya hal lain yang menyebabkan kanker paru, yaitu radon. Radon terbentuk dari penguraian radium yang merupakan gas paling berat dan berbahaya bagi kesehatan.
"Radon itu gas alam yang dihasilkan dari tanah dan bebatuan, cuma dia dieliminasi oleh sinar matahari, dia berkurang dengan aliran udara," jelas dokter yang juga Staff Departemen Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Senyawa radon ini banyak ditemukan di dalam rumah atau bangunan dengan ventilasi kurang dan dilengkapi dengan air conditioner (AC), atau lebih disebut dengan sirkulasi udara tertutup. Sirkulasi udara seperti ini memberikan konsentrasi radon yang cukup tinggi.
"Karakter dan style rumah kita sudah berubah, nggak ada lagi rumah yang bolong-bolong (banyak ventilasi), sudah banyak yang pakai AC," ungkap dr Elis.
Bukan hanya radon, polusi udara tercemar dari berbagai sumber, seperti kendaraan pun termasuk penyebab kanker paru. Sudah tahu penyebabnya kan? Yuk mulai hindari dan ubah gaya hidup menjadi lebih sehat.
Baca juga: Tak Berciri dan Jumlahnya Terus Meningkat, Waspadai Bahaya Kanker Paru!
(wdw/up)











































