Wabah Norovirus Ancam Olimpiade Musim Dingin di Korea Selatan

Jakarta - Wabah norovirus yang menyebabkan muntah dan diare mengancam para peserta Olimpiade Musim Dingin yang sedang berlangsung di Pyeongchang, Korea Selatan. Laporan terbaru menyebut sudah ada 42 kasus baru yang terdata.

Komite Olimpiade Internasional (IOC) menyebut dengan adanyya tambahan 42 kasus baru, total sudah 128 kasus infeksi norovirus yang terlaporkan. Sebagian besar pasien merupakan petugas keamanan.

Baca juga: Tips Sehat Pakai Toilet Umum

"Saat ini IOC sudah melakukan bergerak dan langkah-langkah penanganan sudah disiapkan," ujar Su Mun-gyo dari Center for Disease Control and Prevention Korea (KCDC), dikutip dari Reuters.

Norovirus adalah sekelompok virus yang menyebabkan gangguan perut seperti mual, muntah dan diare. Virus ini biasa ditemukan di tempat tertutup dan penuh sesak seperti rumah sakit, panti jompo, dan juga kapal pesiar.

Infeksi norovirus bisa menyebabkan diare dan sakit perut dalam waktu 24-48 jam setela paparan. Infeksi norovirus jarang menyebabkan kematian, namun diketahui sangat mudah menular.

Upacara pembukaan Olimpiade Musim Dingin di Pyeongchang sejatinya akan dilaksanakan hari ini, Jumat 9 Februari 2018. Penutupan akan dilakukan pada 25 Februari 2018 mendatang.

Hingga saat ini, belum ada atlet maupun anggota tim nasional yang dilaporkan terinfeksi norovirus. Untuk mencegah infeksi menyebar, panitia mengisolasi lebih dari 1.200 personel keamanan.

Belum ada laporan resmi terkait dari mana norovirus muncul. Dugaan awal mengatakan para personel keamanan terinfeksi dari air minum di sekitar tempat penyelanggaraan yang tercemar.

Baca juga: Terinfeksi Norovirus, 153 Penumpang Kapal Pesiar Muntah-muntah dan Diare

(mrs/up)