Jakarta -
Masalah bibir kering dan pecah-pecah saat berpuasa adalah isu yang kerap kali terjadi ketika sedang menjalankan ibadah puasa. Ada beberapa penyebabnya, paling sering karena kurangnya asupan air yang terdapat di dalam tubuh.
Dikutip dari berbagai sumber, ini dia penjelasan berbagai hal yang dapat menyebabkan bibir kering saat berpuasa dan juga cara mengatasinya. Simak selengkapnya di sini.
Kurang air
Foto: iStock
|
Menurut dokter spesialis kulit dan kelamin D&I Skin Center Denpasar, dr I Gusti Nyoman Darmaputra, SpKK, bibir dapat menjadi keriput karena kekurangan cairan karena di bawah kulit permukaan bibir banyak pembuluh darah.Cara mengatasinya:
Tentunya berpuasa tak jadi halangan untuk tetap memperhatikan kebutuhan cairan dalam tubuh. Selain dari konsumsi air putih, kecukupan hidrasi juga bisa dipenuhi dari buah dan sayur serta makanan lain yang mengandung air.
Salah konsumsi makanan
Foto: Thinkstock
|
Sering mengalami bibir kering padahal merasa konsumsi air sudah cukup? Berarti masalahnya datang dari pola makan kamu. Terlalu banyak mengonsumsi makanan yang asin atau pedas bisa mengiritasi bibir kamu dan menyebabkan peradangan.Cara mengatasinya:
Cobalah untuk mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran non-sitrus, yang diketahui dapat membantu keseimbangan pH tubuh guna menyembuhkan dan mencegah bibir pecah-pecah.
Cuara panas
Foto: Thinkstock
|
"Cuaca kering dan berangin adalah penyebab umum. Kelembaban rendah meningkatkan penguapan dari bibir dan menyebabkan bibir kering serta retak," jelas Dr Heather Woolery-Lloyd seperti dikutip dari Bustle. Oh iya tak hanya cuaca panas, duduk di ruangan ber-AC terlalu lama juga bisa membuat kulitmu kering lho.Cara mengatasinya:
Untuk membantu menjaga kelembapan bibir agar tetap halus dan terhidrasi meskipun cuaca kering, cobalah untuk menggunakan pelembab bibir. Gunakan minyak zaitun sebagai bahan alami.
Dijilati air liur
Foto: Thinkstock
|
Bibir kering jangan malah dijlati! Menurut Barbara Reed, seorang profesor klinis dermatologi di University of Colorado, air liur mengandung enzim yang dibuat untuk membantu mencerna makanan dibandingkan untuk memberikan kelembaban ke bibir.Ketika udara dengan cepat menguap, kita menjadi lebih sering mengulangi perbuatan tersebut. Tanpa kita sadari, lapisan atas kulit di bibir kita menjadi kering, menyebabkannya mudah mengelupas.
Cara mengatasinya:
Yuk kita hentikan kebiasaan itu. Biasakan diri untuk tidak menjilati bibir meskipun hanya sesekali. Lebih baik mengoleskan pelembabkan ke bibir saat mulai terasa kering.
Menurut dokter spesialis kulit dan kelamin D&I Skin Center Denpasar, dr I Gusti Nyoman Darmaputra, SpKK, bibir dapat menjadi keriput karena kekurangan cairan karena di bawah kulit permukaan bibir banyak pembuluh darah.
Cara mengatasinya:
Tentunya berpuasa tak jadi halangan untuk tetap memperhatikan kebutuhan cairan dalam tubuh. Selain dari konsumsi air putih, kecukupan hidrasi juga bisa dipenuhi dari buah dan sayur serta makanan lain yang mengandung air.
Sering mengalami bibir kering padahal merasa konsumsi air sudah cukup? Berarti masalahnya datang dari pola makan kamu. Terlalu banyak mengonsumsi makanan yang asin atau pedas bisa mengiritasi bibir kamu dan menyebabkan peradangan.
Cara mengatasinya:
Cobalah untuk mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran non-sitrus, yang diketahui dapat membantu keseimbangan pH tubuh guna menyembuhkan dan mencegah bibir pecah-pecah.
"Cuaca kering dan berangin adalah penyebab umum. Kelembaban rendah meningkatkan penguapan dari bibir dan menyebabkan bibir kering serta retak," jelas Dr Heather Woolery-Lloyd seperti dikutip dari Bustle. Oh iya tak hanya cuaca panas, duduk di ruangan ber-AC terlalu lama juga bisa membuat kulitmu kering lho.
Cara mengatasinya:
Untuk membantu menjaga kelembapan bibir agar tetap halus dan terhidrasi meskipun cuaca kering, cobalah untuk menggunakan pelembab bibir. Gunakan minyak zaitun sebagai bahan alami.
Bibir kering jangan malah dijlati! Menurut Barbara Reed, seorang profesor klinis dermatologi di University of Colorado, air liur mengandung enzim yang dibuat untuk membantu mencerna makanan dibandingkan untuk memberikan kelembaban ke bibir.
Ketika udara dengan cepat menguap, kita menjadi lebih sering mengulangi perbuatan tersebut. Tanpa kita sadari, lapisan atas kulit di bibir kita menjadi kering, menyebabkannya mudah mengelupas.
Cara mengatasinya:
Yuk kita hentikan kebiasaan itu. Biasakan diri untuk tidak menjilati bibir meskipun hanya sesekali. Lebih baik mengoleskan pelembabkan ke bibir saat mulai terasa kering.
.webp)
