Neymar vs Hazard, Pola Makan Siapa yang Kamu Pilih?

Jakarta - Pertandingan perempat final Piala Dunia 2018 nanti malam akan mempertemukan Brasil dan Belgia. Itu artinya, Neymar akan berhadapan dengan Eden Hazard untuk memenangkan pertandingan tersebut.

Kemampuan keduanya di lapangan hijau sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Jelas mereka sama-sama sudah mencetak dua gol hingga saat ini. Keduanya memiliki skill tinggi dalam mengolah si kulit bundar.

Namun bagaimana dalam hal pola makan mereka?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut The18, Neymar melakukan diet tinggi kalori di mana tiga elemen nutrisi jadi perhatian utama yaitu protein, karbohidrat, dan lemak. Dalam sehari Neymar bisa mengonsumsi makanan mengandung sekitar 2.600 sampai 3.000 kalori.

Sumber kalori Neymar pun secara spesifik dibagi-bagi jadi sekitar 60 persen berasal dari karbohidrat, 30 persen dari protein, sisanya 10 persen dari lemak vitamin dan makronutrien lainnya. Makanan seperti bayam, ikan, susu dan kacang-kacangan biasa dikonsumsi oleh Neymar

Nah agar asupan kalori ekstra tersebut tidak menjadi lemak di tubuh, Neymar rutin melakukan olahraga pliometrik dan High Intensity Interval Training (HIIT).

Sementara itu, Hazard dengan berat badan 76 kilogram disebut-sebut sebagai pemain sepak bola yang banyak makan.

"Eden Hazard adalah anggota paling serakah (dalam makan) di skuad Belgia saat ini," kata Wim Casteleyn, koki tim Belgia dikutip dari The Sun.

Namun Hazard mengimbanginya dengan berlatih lebih banyak lagi. Pria berusia 27 tahun itu mengaku tidak suka beristirahat terlalu lama. Bahkan Hazard juga gemar berolahraga lain selain sepak bola, yaitu judo.

"Saya tidak perlu istirahat, seperti yang saya katakan sebelumnya. Saya yang terbaik jika saya bisa memainkan banyak pertandingan. Tetapi saya harus sadar bahwa tidak akan membiarkan diri saya kelelahan," tutur pemain tengah Chelsea itu.

Menurutmu, pola makan siapa yang lebih baik? Neymar atau Hazard?

(wdw/up)