Direktur Pengawasan Pangan Risiko Tinggi dan Teknologi Baru, Tetty Helfery Sihombing mengatakan bahwa krimer kental manis bisa mengandung krim maupun susu.
"Krimer kental manis berarti dari krim yang bisa bukan susu, jadi dari nabati. Ada juga krimer kental manis (KKM) yang memasukkan susu tapi kandungan susunya lebih kecil dari pada di SKM," ujarnya saat ditemui di Aula Gedung C BPOM, Percetakan Negara, Jakarta Pusat, Senin (9/7/3018).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia (GAPMMI), Adhi S. Lukman, susu yang digunakan untuk membuat SKM berasa dari dua sumber susu.
"Susu ada dua sumber, sumber susu segar dari ternak dan susu bubuk. Susu kental manis mereka menggunakan susu, jadi ada gizi makro dan mikronya," ungkap Adhi.
Seharusnya, semua kandungan nutrisi baik di SKM maupun KKM tertera pada label informasi gizi di kemasan produk. Masyarakat diimbau untuk lebih cerdas dan selalu membaca label tersebut sebelum mengonsumsinya.
Infografis susu kental manis. Foto: detikHealth/infografis |












































Infografis susu kental manis. Foto: detikHealth/infografis