Dilansir WebMD, sedot lemak merupakan prosedur kecantikan untuk menyingkirkan lemak yang tidak bisa hilang dengan diet dan olahraga.
"Misalnya seseorang mengalami kelebihan lemak di banyak bagian, tapi kita malah terganggu misal di bagian perutnya atau pahanya, jadi kita melakukan cara instan yaitu lemaknya tuh disedot atau dikeluarkan," tutur dr Handy Wing, SpB, FBMS, FICS, dokter spesial bedah umum di OMNI Hospital Alam Sutera Tangerang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akan tetapi, ia menyebutkan bahwa maksimal lemak yang dikeluarkan hanya 3-5 kilogram saja. Dan jika tidak diimbangi dengan pola hidup sehat, bisa jadi dalam beberapa bulan lemaknya bakal kembali lagi.
Sedot lemak juga bisa menimbulkan beberapa risiko kesehatan. Oleh karena itu, tak sembarang orang bisa melakukannya, setidaknya berada pada 30 persen dari berat ideal, memiliki kulit yang kencang dan elastis serta tidak merokok.
Berbeda dengan operasi bariatrik sebagai solusi lainnya di mana lambung dikecilkan, sehingga otomatis porsi makan akan berkurang. Bila dibarengi dengan pola hidup sehat otomatis jumlah kalori yang dimakan berkurang, lemak dalam tubuh juga akan dipecah jadi tenaga.
Ingin mengetahui lebih jauh mengenai sedot lemak dan operasi bariatrik? Tonton yuk video 20Detik berikut ini:











































