"Sangat mengkhawatirkan bahwa begitu banyak orang yang sering merasa kehabisan napas saat melakukan aktivitas yang sederhana," kata Mike McKevitt, direktur pelayanan pasien dari British Lung Foundation, dikutip dari Independent.
Menurut Mike, merasa sesak napas ketika melakukan tugas sehari-hari bisa menjadi gejala penyakit paru-paru yang tidak boleh diabaikan. Terdapat banyak orang yang ternyata memiliki penyakit paru-paru namun tidak terdeteksi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah kehabisan napas atau merasa ngos-ngosan, rata-rata dibutuhkan sekitar 38 detik untuk mengatur napas agar kembali normal. Namun, saat ini banyak orang dewasa yang bahkan membutuhkan dua menit untuk menormalkan kembali pernapasan mereka.
Penelitian yang dilakukan oleh Mike oleh 2000 responden menunjukkan 15 persen dari mereka mengalami sesak napas yang berlebihan pada saat berolahraga bahkan ketika bermain bersama anak.
"Ketika kehabisan napas saat bermain dengan anak, itu merupakan tanda peringatan yang serius mengenai penyakit paru-paru yang mungkin kamu miliki," tambahnya.
Kesehatan paru-paru tentu sangat penting bagi tubuh. Melakukan perubahan kecil seperti lebih memilih tangga daripada lift atau berjalan kaki ringan dapat menjadikan paru-paru menjadi lebih sehat.











































