Bagi yang sering bepergian, tertahan di bandara dalam hitungan jam bukan masalah asing. Bosan menunggu, selang waktu biasanya dihabiskan dengan tidur atau browsing internet. Selang waktu tersebut sebetulnya bisa dimanfaatkan dengan lebih baik.
"Dengan kreativitas, perencanaan, dan riset, selang waktu bisa dimanfaatkan untuk olahraga. Aktivitas fisik membantu tubuh selalu dalam kondisi terbaik dan rileks selama atau setelah penerbangan," kata Ken Seifert yang menulis buku The Complete Guide to Airport Exercise.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari NBC News, beberapa bandara internasional menyediakan fasilitas bagi pengunjung yang ingin berolahraga sambil menunggu pesawat. Pengunjung bisa mencoba ice skating di Seoul Incheon Airport, Korea Selatan atau fasilitas gold dekat bandara Abu Dhabi, Uni Emirat Arab. Pengunjung juga bisa jalan-jalan sambil memperhatikan kesibukan di bandara Seattle-Takoma International, Amerika Serikat.
Bila fasilitas bandara kurang menarik, pengunjung bisa mencoba lari mengelilingi areal tersebut sambil menunggu pesawat. Olahraga ini praktis dan tak memerlukan alat khusus yang menambah beban bagasi. Menurut Seifert, lari dua kali mengelilingi Miami International Airport setara dengan 5.000 meter. Lari membantu Seifert selalu terbangun dalam mood baik usai lelah menunggu dan naik pesawat.











































