"Setelah melakukan kampanye MR yang sudah diperpanjang sampai akhir Desember,secara keseluruhan, rata-rata pencapaian imunisasi di Indonesia untuk Jawa dan luar Jawa sebesar 87,33 persen," tutur Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan, Anung Sugihantono, saat dijumpai di kantor Kementerian Kesehatan, Jl Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (7/1/2019).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tercatat 12 provinsi telah sukses mencapai cakupan lebih dari 95 persen yaitu Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta, Papua Barat, Lampung, Gorontalo, Bali, Sulawesi Utara dan Sulawesi Tengah. Namun, ada provinsi dengan cakupan kurang dari 50 persen yaitu, Provinsi Aceh, Sumatera Barat dan Riau.
Meski kampanye imunisasi campak-rubella telah berakhir, tetapi layanan imunisasi tetap dilanjutkan.
"Upaya perlindungan terhadap PD3I (Penyakit-penyakit yang Dapat Dicegah dengan Imunisasi) salah satunya campak dan rubella tetap dijalankan melalui program rutin yang selama ini sudah dilakukan," pungkasnya.











































