"Tidak terlalu mengagetkan kalau orang usia 30-an menderita serangan jantung," kata dr Vito Damay, SpJP, seorang dokter jantung yang berpraktik di RS Siloam Karawaci.
Menurut dr Vito, kemajuan teknologi pada masa kini memberi banyak kemudahan yang akhirnya membuat seseorang jadi makin jarang bergerak. Karenanya, gaya hidup cenderung makin tidak sehat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Itu berlaku pada orang kebanyakan. Sedangkan Casillas, yang adalah atlet profesional, seharusnya sangat rutin berolahraga dan makan pun tentu sangat teratur. Walau begitu, menurut dr Vito bukan jaminan bebas dari serangan jantung. Ada banyak faktor lain yang berpengaruh, misalnya genetik.
"Bila ayah atau ibu kandung pernah mengalami serangan jantung di usia muda, maka anak kandung juga punya kecenderungan atau 'bakat' untuk mengalami hal yang sama," jelas dr Vito.
Apakah sudah pasti kena? Belum tentu, karena genetika bukan satu-satunya faktor. Menurut dr Vito, pengaruh faktor genetik antara lain bisa diantisipasi dengan gaya hidup yang lebih sehat, tidak merokok, dan menjaga kadar kolesterol agar tidak berlebih.
Tonton juga video Menepuk Lengan Kiri Dapat Atasi Jantung, Hoax atau Tidak?:












































