"Yang paling umum adalah sleep apnea, atau ngorok. Jadi kalau ada orang datang ke saya dengan keluhan mendengkur, saya wajib nahan SIM karena berbahaya. Sekali lagi, mengendara dalam kondisi mengantuk lebih berbahaya daripada mabuk," katanya kepada detikHealth beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
dr Ade, sapaannya, mengatakan orang yang mengorok saat tidur memiliki kecenderungan sebagai pengendara yang buruk, meski mereka memaksa untuk menyetir dan berkelit tidak akan ngantuk.
"Dalam konteksnya ini, makanya harus dijaga. Nggak boleh berkendara. Amati anggota keluarga yang ngorok atau punya riwayat ngantukan usahakan dia tidak boleh berkendara," pungkasnya.











































