Dugaan Kemenkes Penyebab 957 Orang Terjangkit Hepatitis A di Pacitan

Dugaan Kemenkes Penyebab 957 Orang Terjangkit Hepatitis A di Pacitan

Khadijah Nur Azizah - detikHealth
Senin, 01 Jul 2019 14:30 WIB
Dugaan Kemenkes Penyebab 957 Orang Terjangkit Hepatitis A di Pacitan
Salah satu pasien hepatitis A yang dirawat di Pacitan. (Foto ilustrasi: Purwoto Sumodiharjo)
Jakarta - Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI, Anung Sugihantono menuturkan telah terjadi peningkatan kasus hepatitis A di Pacitan, Jawa Timur sejak 28 Mei lalu. Per 30 Juni, Kemenkes sudah mengidentifikasi terdapat 957 orang terdiagnosis hepatitis A yang tersebar di 9 wilayah Pacitan.

"Dari 8 sampel darah yang diperiksa bahwa positif hepatitis A, 11 orang lainnya juga mendapatkan positif hepatitis A dan satu hepatitis B," tuturnya saat dijumpai detikHealth pada Senin, (1/7/2019).

Untuk dugaan penyebab, Kemenkes dan tim Dinas Kesehatan memperkirakan penularannya bisa karena berbagai faktor yang didalangi oleh perilaku hidup tidak sehat masyarakat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Kabarnya hepatitis ini, dari penyelidikan Dinkes Pacitan dan Jatim, diperkirakan kasusnya ditularkan melalui makanan atau kontaminasi air, bisa dari sungai Sukorejo atau penjual makanan yg kebanyakan diedarkan dari satu desa ke desa lain," sebutnya.

Kejadian Luar Biasa (KLB) memang umumnya terjadi pada pencemaran air minum, makanan yang tidak masak dengan baik, makanan tercemar, kebersihan perorangan dan sanitasi yang buruk.

"Kebetulan curah hujan di Pacitan mulai April berkurang yang menyebabkan kurangnya air bersih. Juga masih ada cemaran e coli di sungai. Meski tidak ada lagi orang yang BAB sembarangan tapi e.coli masi ada," pungkasnya.




(kna/fds)

Berita Terkait