Misalnya seperti mencuci tangan, mencuci baju dan permukaan barang pada waktu yang tepat. Para ahli yakin seharusnya orang-orang lebih fokus pada 4 hal berikut ini, seperti dikutip dari BBC:
1. Mencuci tangan sangat penting dilakukan sebelum dan setelah memegang atau menyiapkan makanan, setelah menggunakan toilet, setelah batuk, bersin, memegang hewan peliharaan dan merawat orang sakit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
3. Mencuci serbet kotor dan spons atau sikat setelah digunakan untuk membersihkan permukaan. Jangan lupa untuk mencuci tangan setelahnya.
Menyapu dan mengepel serta mengelap furnitur tidak perlu dilakukan sesering mungkin, karena walau terlihat kotor namun pada umumnya mikroba di tempat tersebut tidak berisiko membahayakan kesehatan. Prof Sally Bloomfield, dari London School of Hygiene and Tropical Medicine, mengatakan bahwa bebersih dengan kebersihan sangatlah berbeda.
"Bebersih berarti menyingkirkan kotoran dan mikroba, kebersihan berarti bebersih di tempat dan waktu yang tepat, dengan cara yang benar, untuk merusak rantai infeksi saat menyiapkan makanan, menggunakan toilet, merawat hewan peliharan, dan lain-lain," tuturnya.
Tak perlu takut dikatakan terlalu bersih, menurut Prof Prof Lisa Ackerley, pakar kebersihan makanan di Royal Society for Public Health, justru pergi keluar dan bermain memaparkan diri kita dengan bakteri baik dan membangun mikrobioma yang sehat.
"Kebersihan yang baik di rumah dan kehidupan sehari-hari untuk membantu mengurangi infeksi sangat penting sekali agar melindungi anak-anak kita dan mengurangi tekanan pada Kementerian Kesehatan, dan berperan besar dalam melawan resistensi antibiotik.
(frp/kna)











































