Menurut Ketua Umum Perhimpunan Onkologi Indonesia (POI) dan Ketua Yayasan Kanker Indonesia, Prof Dr dr Aru Wisaksono Sudoyo, SpPD, K-HOM, kanker bisa dihindari sebesar 30 persen jika menjaga tiga syarat.
"Angka kanker itu 30 persen dapat dihindari hanya dengan menjaga tiga hal, satu olahraga yang teratur, menjaga berat badan ideal, dan makanan," ujarnya saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (19/7/2019).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Prof Aru menegaskan, 'kita adalah apa yang kita makan' adalah benar. Pergeseran gaya hidup menjadi kebarat-baratan pun bisa memicu munculnya kanker. Mulai dari makanan cepat saji hingga kebiasaan malas berolahraga menjadi pemciu utamanya.
"Dulu waktu saya muda, itu belum ada fried chicken, belum ada makanan-makanan cepat saji. Hal seperti itu kita mengalami westernisasi, cara makan kita," imbuhnya.
Selain tiga hal itu, rokok, baik rokok konvensional dan rokok elektrik juga menjadi hal yang perlu dihindari. Meksipun slogan rokok elektrik lebih aman dibandingkan rokok konvensional, namun Prof Aru tetap mengatakan keduanya berbahaya bagi kesehatan.
(wdw/up)











































