Merasa sama-sama mampu, mereka akhirnya melakukan squat dan tidak yang ingin mengalah. Akhirnya mereka berdua melakukan squat sekitar 1.000 kali dan kaki Tang terasa sedikit nyeri di kaki setelahnya.
Dilaporkan dari China Press, awalnya Tang tidak terlalu memperdulikan karena menganggap hal tersebut masih sangat wajar setelah berolahraga dan tetap melakukan aktivitasnya seperti biasa di keesokan harinya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tang didiagnosis dengan rhabdomyolysis, kondisi yang mengakibatkan kematian jaringan otot yang disebabkan karena cedera otot dan isi dari jaringan otot yang mati memasuki aliran darah," demikian dikutip situs tersebut.
Beruntung, Tang ditangani segera dan menjalani perawatan di ICU (Intensive Care Unit). Wakil direktur departemen endokrinologi dan nefrologi merasa lega bahwa Tang masih muda. Dengan demikian, dia bisa pulih lebih baik. Jika ini terjadi pada orang yang lebih tua, dia akan mengalami gagal ginjal akut dan fatal.
Saat masih berada di rumah sakit, Tang menelpon temannya yang juga melakukan tantangan tersebut bersamanya dan secara mengejutkan, temannya pun mengalami kondisi yang sama.
Meski keduanya baik-baik saja, tetapi ini merupakan pelajaran bagi kita semua. Jangan terlalu memaksakan tubuh kita, terutama jika kita tidak terlatih.
(kna/up)











































