Ketidakmampuan mengontrol kandung kemih disebut merupakan hal yang wajar meski kadang terasa memalukan. Umum ditemukan pada orang-orang lanjut usia, meski bukan tidak mungkin dialami juga di usia lebih muda seperti halnya Ashanty.
Orang-orang dengan kondisi ini bisa ngompol sewaktu-waktu, terlebih bila ada tekanan di sekitar perut. Misalnya saat tertawa, bersin, atau bahkan sekadar batuk-batuk.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Kehamilan
Perubahan hormon dan peningkatan berat badan bisa memicu sering ngompol.
2. Kelahiran anak
Proses kelahiran bisa melemahkan otot untuk mengontrol kandung kemih, bahkan dalam beberapa kasus bisa merusaknya. Kondisi ini juga banyak dikaitkan dengan inkontinensi urine.
3. Menopause
Produksi esterogen yang lebih rendah setelah menopause bisa mengurangi kemampuan mengontrol kandung kemih.
4. Perbesaran prostat
Pada pria, pembengkakan kelenjar prostat atau hiperplasia merupakan penyebab umum inkontinensia urine.
5. Gangguan saraf
Multiple sclerosis, parkinson, stroke, dan tumor otak, bisa mempengaruhi saraf yang mengontrol kandung kemih. Keluhan sering ngompol sering ditemukan pada pasien penyakit-penyakit tersebut.
(up/up)











































