Alih-alih dijadikan sebagai pengganti susu, dokter spesialis anak, dr Meta Hanindita, SpA sangat melarang anak ataupun bayi mengkonsumsi kopi. Ia mengatakan, kebutuhan nutrisinya tidak akan terpenuhi.
"Bukannya terpenuhi malah kekurangan nutrisi. Kopi juga menghambat penyerapan zat besi dan bisa menyebabkan gagal tumbuh bahkan gizi buruk," jelasnya pada detikcom, Senin (16/9/2019).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gangguan kesehatan yang termasuk dalam gagal tumbuh akibat konsumsi kopi adalah berat badan yang kurang, stunting, gizi kurang, dan gizi buruk. Selain mengandung kafein, kopi juga mengandung tanin yang buruk bagi pertumbuhan anak.
"Kopi atau teh mengandung senyawa tanin yang dapat menghambat penyerapan zat besi, dan ini sangat tidak disarankan untuk diberikan pada anak," ujar dr Meta.
Menurut dr Meta, pemberian kopi dan teh tidak memenuhi kebutuhan bayi dan anak. Minuman tersebut tidak mengandung karbohidrat, lemak, protein, apalagi mikronutrien (zat besi, zinc, vitamin dan mineral lain) yang sangat diperlukan anak dan bayi.
"Yang jelas susu itu nggak ada gantinya," imbuh dr Meta.
Prihatin! Ortu Tak Mampu Beli Susu, Bayi 14 Bulan Diberi Kopi:
(fds/fds)











































