Ekshibisionisme merupakan sebutan bagi aksi pelaku yang gemar memamerkan alat vitalnya pada orang asing secara acak di tempat umum. Ekshibisionisme termasuk ke dalam tipe kelainan seksual paraphilia yang di dalamnya termasuk juga pedophilia, sadisme, dan necrophilia.
Dalam salah satu video yang viral beberapa waktu lalu, seorang pria tampak duduk di atas sebuah sepeda motor dengan mengenakan celana pendek dan wajahnya tertutup helm. Sebagian siswi yang melihat aksi pria tersebut berlari ketakutan dan sebagian meneriakinya.
Tujuan utama dari aksi Ekshibisionisme ini menurut ahli adalah untuk menimbulkan reaksi kaget dari korban. Dengan aksi ini, pelaku mendapatkan kepuasan seksual dari reaksi orang yang takut atau bahkan panik saat melihat ulahnya.
"Pelaku mendapat kepuasan dengan mempertontonkan alat kelaminnya di depan orang banyak. Perilaku ini mungkin ada hubungannya dengan gangguan perkembangan psikoseksual saat beranjak remaja," kata Prof dr Wimpie Pangkahila, SpAnd, seksolog dari Universitas Udayana pada detikcom beberapa waktu lalu.
Menurut ahli kesehatan jiwa dr Andri, SpKJ, FACLP, dari Klinik Psikosomatik Omni Hospital Alam Sutera, salah satu pemicu ekshibisionis bisa jadi karena pelaku yang merasa sulit dalam berinteraksi dengan lawan jenis. Hal ini juga dijelaskan dalam beberapa literatur tentang ekshibisionisme.
"Akhirnya dia merasa seperti berkuasa ketika ia mampu menakut-nakuti atau mendapatkan reaksi kaget dari orang lain ketika dia melakukan ekshibisionisme tersebut," kata dr Andri.
Simak Video " Kemenkes Buka Suara Usai Viral Pasien Gagal Ginjal Akut Dipaksa Pulang dari RS"
[Gambas:Video 20detik]
(fds/fds)