Ini Harapan Linda Gumelar pada Pemerintahan Jokowi Soal Kanker Payudara

Jakarta - Bulan Oktober merupakan bulan kesadaran kanker payudara internasional. Di bulan ini, masyarakat diminta lebih sadar akan bahaya hingga gejala dari kanker payudara yang menjadi kanker dengan jumlah kematian tertinggi di dunia, menurut Globocan 2018.

Tokoh wanita Indonesia yang juga Ketua Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI), Linda Gumelar sangat vokal terhadap permasalahan ini. Ia berharap, pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin dapat memiliki kebijakan yang menguntungkan para pasien kanker payudara.

"Pada pemerintah kita berharap bisa memberikan kebijakan-kebijakan secara khusus yang lebih memotong jalur administrasi terus percepatan kepada pasien, pelayanan, dan pengobatan. Karena memang kanker ini berkejaran dengan waktu. Mudah-mudahan ada kebijakan dari pemerintah di bawah kepemimpinan Bapak Jokowi periode 2 ini," ungkapnya saat ditemui di Perpustakaan Nasional, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (29/10/2019).

Baca juga: Serba-serbi Payudara Prostetik, Diminati Pasien Kanker dan Wanita Berpayudara Kecil

Selain itu, Linda berpesan pada seluruh pasien kanker payudara dan umumnya semua pasien kanker agar tetap semangat dalam menjalani pengobatan secara medis. Jangan berpikir sendiri, ada banyak orang yang akan berjuang bersama-sama.

Juga pada keluarga pasien, Linda berpesan untuk terus mendukung pasien karena psikologis pasien kanker pasti menurun, terutama saat mengetahui dirinya mengidap kanker.

"Dan selanjutnya kepada masyarakat luas, saya berharap lakukan SADARI (periksa payudara sendiri)" tutupnya.

Baca juga: No Bra Day, Sebarkan Kesadaran Kanker Payudara atau Aji Mumpung?

(wdw/up)