Menurut pengakuan Mus, petugas sedot WC dari Jakarta Timur, mengecek gas dengan api sudah jadi tradisi lama. Biasanya dilakukan dengan membakar koran dan dimasukkan ke septic tank untuk mengecek apakah sudah kosong atau belum.
"Kalau api masih nyala berarti septic tank kosong. Kalau masih ada isi kan api akan padam," katanya saat dihubungi detikcom.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peneliti Utama Teknologi Lingkungan Loka Penelitian Teknologi Bersih LIPI, Neni Sintawardani, mengaku cukup kaget. Ia baru tahu setelah kejadian septic tank meledak ada kebiasaan mengecek gas dengan api di antara petugas sedot WC.
"Saya tidak tahu itu standar operasi dari mana, ketentuan dari mana, melakukan hal itu untuk pengetesan. Sebetulnya kan tidak perlu dites seperti itu," kata Neni saat ditemui detikcom di daerah Melawai, Jakarta Selatan, Kamis (10/11/2019).
"Ini jadi sesuatu yang menarik sebetulnya karena bagi kami itu suatu hal yang baru. Baru tahu adanya kebiasaan 'ritual' semacam itu," lanjutnya.
Menurut Neni cara paling aman untuk mengecek septic tank bisa dengan misalnya menggunakan tongkat khusus. Neni menyebut mungkin sudah waktunya pihak terkait menerapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) untuk para petugas penyedot WC.
"Mungkin perlu dibentuk suatu SOP misalnya dengan cuma pakai tongkat 'oh masih ada sekian sentimeter'. Cukup sisakan 5 sentimeter cairan misalnya itu dijadikan SOP," pungkasnya.
(fds/up)











































