Marak Kasus Kamera Tersembunyi, Jadi Phobia ke Toilet dan Kamar Ganti!

Jakarta - Belakangan ini marak kasus pengintipan dengan memasang kamera tersembunyi di toilet umum wanita. Pemasangan kamera tersembunyi ini sempat terjadi di Surabaya dan Makassar. Meski pelaku sudah ditangkap oleh pihak kepolisian bukan berarti tidak ada dampak yang ditimbulkan. Khususnya bagi psikologis perempuan.

Bilik toilet yang dianggap ruang privasi justru menjadi ruang yang perlu diwaspadai. Rasa cemas dan takut saat menggunakan toilet umum mungkin terjadi.

Ghianina Armand, Ahli Psikologi Terapan di Personal Growth, berpendapat bahwa wajar jika para perempuan mulai merasa cemas saat menggunakan toilet umum. Terutama bagi perempuan yang telah menjadi korban pengintipan maupun kejahatan seksual lainnya. Perasaan tidak aman atau kurang percaya diri dapat muncul sebagai bentuk usaha memastikan keamanan diri.

Baca juga: Polisi Pastikan Video Rekaman Toilet Mahasiswi UIN Makassar Tak Tersebar

Selain itu, kemungkinan rasa takut yang berlebihan juga mampu memunculkan fobia pada korban atau perempuan lainnya. Berbagai faktor bisa menjadi salah satu penyebabnya, seperti pengalaman buruk dengan toilet umum.

"Fobia terhadap toilet umum mungkin dapat muncul pada individu-individu yang bukan hanya menjadi korban pengintipan, tetapi juga mereka sadar bahwa mereka sedang atau telah diintip didalam toilet," jelasnya saat dihubungi detikcom, Selasa (12/11/19).

Ketakutan berlebih ini akan berdampak fatal bagi korban pengintipan. Kemungkinan mengalami fobia, rasa malu, kurangnya percaya diri bahkan keberhargaan diri bisa terjadi pada korban. Meski setiap orang memiliki tingkat kecemasan dan ketangguhan psikologis yang berbeda, pada beberapa orang memungkinkan masalah psikologis yang lebih serius.

Baca juga: Begini Modus Pria Perekam di Kamar Ganti Lakukan Aksinya

(up/up)