"Nantinya pelayanan kesehatan bisa menjangkau hingga puncak gunung dengan telemedicine. Kalau kirim obat bisa dengan drone, yang kuat hingga beban 4 kilogram. Sama dengan 4 kantong darah," kata Menkes Terawan di sela Parade Inovasi Bidang Kesehatan Tahun 2019 di lingkungan kantor Kementerian Kesehatan, Jakarta Selatan, Rabu (13/11/2019).
![]() |
Untuk dropping zone obat atau kantong darah bisa ditentukan dengan teknologi Global Positioning System (GPS). Menurut Menkes, teknologi adalah jawaban bagi masyarakat dengan keterbatasan dana dan listrik. Drone sanggup menempuh jarak hingga 160 kilometer hanya dengan satu kali charge.
Menkes Terawan yakin, peluang tersebut ada dengan makin banyaknya aplikasi dan start up di bidang kesehatan. Layanan tentunya harus bisa memfasilitasi kebutuhan masyarakat.
"Rohnya adalah pelayanan, jangan dulu ngejar keuntungan. Penekanan berbuat lebih ke arah prinsip-prinsip sosial," kata Menkes Terawan.
Simak Video "IDI Resmi Pecat Dokter Terawan Dari Keanggotaan"
[Gambas:Video 20detik]
(up/up)