Penelitian yang dilakukan Columbia University menemukan bahwa risiko terbesar seseorang mengalami masalah jantung terjadi pada orang yang kerap makan di atas jam 6 sore. Terutama mengonsumsi makanan yang kaya akan kalori.
"Makan pada waktu yang tepat dapat mewakili perilaku yang dapat dimodifikasi," ungkap peneliti utama, Dr Nour Makarem, dikutip dari The Sun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sejauh ini, pendekatan gaya hidup untuk mencegah penyakit jantung telah difokuskan pada apa yang kita makan dan seberapa banyak kita makan," lanjutnya.
Kebiasaan mengonsumsi kalori dalam jumlah besar di atas jam 6 sore berkaitan erat dengan masalah tekanan darah tinggi, kelebihan berat badan, dan juga tidak terkontrolnya kadar gula darah. Itu semua merupakan faktor risiko yang menyebabkan penyakit jantung.
Untuk mengakali hal tersebut, kita harus mengonsumsi buah dan atau sayuran. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Tufts University di Massachusetts menemukan bahwa kekurangan asupan buah dan sayur menyumbang hampir 1,8 juta kematian karena kardiovaskular pada tahun 2010.
(wdw/up)











































