Medina Zein Mengaku Bipolar karena Genetik, Ini Kata Dokter Jiwa

Jakarta - Medina Zein mengklaim mengonsumsi narkoba amfetamin sebagai obat bipolar atas resep dokter. Ia bercerita dirinya mengidap bipolar sejak tahun 2016 karena ada faktor genetik.

"Saya Mengidap bipolar dari 2016, tapi memang genetik. Jadi sebelumnya ibu saya juga terkena bipolar," kata Medina Zein saat jumpa pers di Polda Metro Jaya, Jumat (3/1/2020).

Baca juga: Ditangkap Polisi, Medina Zein Klaim Narkoba yang Digunakannya Seizin Dokter

Direktur Rumah Sakit Jiwa Dr. Soeharto Heerdjan (RSJSH) Grogol, dr Laurentius Panggabean, SpKJ, MKK, menjelaskan genetik memang bisa jadi faktor timbulnya gangguan bipolar pada seorang pasien. Hal ini sama seperti beberapa penyakit lainnya.

"Kita mengikuti orang tua. Wajah mengikuti orang tua, sakit kita pun bisa mengikuti generasi di atas kita. Jadi ada lah (kontribusi genetik)," kata dr Laurentius saat dihubungi detikcom.

Selain genetik hal lain yang diketahui juga bisa jadi faktor penyebab bipolar adalah struktur otak hingga lingkungan. Stres berlebih disebut beberapa ahli bisa turut mendukung munculnya gangguan bipolar.

Baca juga: Pernyataan Bertolak Belakang Medina Zein-Ibunda soal Gen Bipolar

(fds/up)