Saling menjaga jarak meskipun tidak sedang sakit masih menjadi langkah pencegahan utama virus corona COVID-19. Dalam banyak kasus, banyak orang tidak bergejala tetapi bisa menularkan virus.
"Tidak seluruhnya orang yang membawa virus nampak sebagai orang sakit," kata juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona COVID-19, Achmad Yurianto, Kamis (26/3/2020).
Yuri mengingatkan, beberapa kasus positif COVID-19 tampak seperti orang sehat. Ada juga yang gejalanya sangat ringan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karena itu, Yuri mengingatkan untuk selalu menjaga jarak sejauh 2 meter. Dalam jarak tersebut, diharapkan penularan melalui droplet atau percikan dahak bisa dihindari.
(up/up)











































